Rabu, 27 September 2017

Kumpulan Puisi Ciptaan Sendiri


Karya-karya puisi hasil ciptaan sendiri:
Cerita Hujan
Ia selalu dibutuhkan
Ia adalah anugrah terbesar Tuhan
Bahkan doa pun dijabah saat turunnya hujan
Begitu sempurnah Allah, Tuhan semesta alam menciptakan

Hanya dari tetesan air hujan
Sumber dari kehidupan
Hanya karena hujan
Air bisa didapatkan

Hujan dan Senja
Keduanya pintar menyimpang kenang
Pandai menguatkan ingatan
Walaupun hanya masa lalu yang kelam
Yang susah untuk terlupakan

Hujan sangat pandai membingkai rindu
Senja sangat cerdas memotret masalalu
Dan keduanya pintar menyembunyikan luka
Seorang insan yang tengah berderai air mata

Cinta dan Luka
Mengapa harus ada cinta
Jika pada akhirnya ada yang terluka
Mengapa Kau datang
Jika pada ujungnya kau pun pergi

Kata orang cinta itu luas
Bahkan tak berbatas
Tapi kenapa kita dipisah oleh jarak
Yakni Jarak yang tak dekat bahkan membuat sesak

Namun, ada juga yang pernah mengatakan
Bahwa jarak bukanlah pemisah
Selagi kita selalu percaya

Bahkan karena jauh bisa membuatmu semakin Rindu.....

Kenangan
Semua telah pergi
Membawa luka dihati
Ingin ku berlari 
                                                 
Untuk melupakan kenangna itu
Agar aku mampu
Melupakan dirimu

Mungkin
Semua berawal dari mimpi
Walau semua mimpi tak seindah pelangi
Mungkin semua dapat terjadi
Pada suatu saat nanti
            Jika kita yakini dengan sepenuh hati
            Semua ada jalannya tersendiri
            Dan menemukan mimpi-mimpi
            Yang selama ini kita cari
Mungkin memang dapat terjadi
Mungkin awal atau pun akhirnya nanti
Tapi Kita pun harus menyakini
Bahwa ini memang yang kita ingini

Goresan Luka
Kau hadir mengisi hari ku dengan indah
Kau membuat hari ku selalu luar biasa
Kau datang membawa tawa bahagia
Mungkin kah aku jatuh cinta
            Namun seketika semua itu sirna
            Lenyap bagaikan senja
            Yang hilang tertelan langit sore
            Dan tak pernah menoleh
Kau pernah membuat ku terbang lepas
Namun kau pun yang membuat ku terhempas
Dengan kau pergi kau telah membuktikan
Kau tak layak untuk dicintai
            Sebab kau telah menghiyanati
            Janji-janji yang dulu kau ungkapkan
            Hanya membuatku semakin perih
            Dan jatuh terlalu dalam
Dari kejauhan dan titik pandang
Aku sudah tak melihat mu disana
Sebab kau sudah ku lupakan
Dihari kau pergi dan tak kembali lagi

Sesejuk Embun Pagi
Kau selalu memberiku kehangatan
Memberikan ku kenyamanan
Aku hanya bisa mendapatkannya darimu
Aku tak tau kekuatan apa itu?
            Hanya Senyummu aku bisa semangat
            Saat kau menangis aku terluka
            Tatapan mu begitu menyejukkan
            Dapat membuatku merasa tenang
Dipeluk mu aku merasa terjaga
Bagai embun yang begitu setia
Dan tetap berada dihelai dedaunan
Bahkan tak memerlukan yang lain untuk singgah
            Kau begitu berjasa bahkan tak dapat diganti
            Sebab cinta dan sayang yang kau beri
            Dengan ketulusan hati
            Tak pernah kau minta balasan namun itu menjadikannya berarti......

Makassar, 17 Oktober 2017
(Untuk ibuku yang sesejuk embun) 😘😘😘😘

Itulah sebagian kumpulan puisi yang telah aku buat sendiri pada waktu luang atau pun hari-hari tertentu untuk mengisi kekosongan. Semoga kalian dapat terinspirasi lewat bait-bait puisiku kalau ada yang suka atau pun ada yang mengganjal saran sangat saya butuhkan silahkan anda komentar atau yang ingin mengcopy atau membagikan silahkan tapi alangkah baiknya meminta izin terlebih dahulu untuk belajar menghargai karya orang lain. Terima kasih yang sudah baca dan yang selalu setia diblogku.